Klub Serie A, Juventus dikabarkan sudah mengambil keputusan terkait masa depan Paulo Dybala. Tim berjuluk Si Nyonya Tua itu disebut siap menjual sang striker di bursa transfer musim panas nanti.
Sejak awal musim kemarin, Dybala sudah beberapa kali diberitakan akan meninggalkan Turin. Posisinya di lini serang Juventus mulai tergeser dengan kedatangan Cristiano Ronaldo.
Dybala sendiri dikabarkan tidak puas berada di belakang bayang-bayang Ronaldo. Untuk itu ia dirumorkan ingin meninggalkan Turin di musim panas nanti.
Dilansir Goal International, Juventus sudah mengadakan pertemuan dengan Dybala. Dalam pertemuan itu, Juventus sudah memutuskan untuk menjual Dybala di musim panas nanti.
Mengapa Juventus ingin menjual Dybala? Simak informasi selengkapnya di bawah ini.
Tidak Bisa Beri Garansi
Laporan Goal tersebut mengungkapkan bahwa salah satu pertimbangan Juventus untuk melepaskan Dybala karena mereka tidak bisa memberikan jaminan bermain untuk sang pemuda musim depan.
Tim pelatih Juve tidak bisa menggaransi berapa banyak kesempatan bermain yang didapat Dybala musim depan, terutama setelah performa Mario Mandzukic, Cristiano Ronaldo dan striker muda mereka, Moise Kean yang tengah meroket.
Selain itu mereka sudah mendapatkan tanda tangan Aaron Ramsey yang bisa mengover posisi Dybala yang kerap dimainkan di belakang striker, sehingga Juventus tidak keberatan untuk menjualnya.
2 dari 2
Belum Ada Tawaran Masuk
Namun laporan tersebut juga mengklaim, Juventus masih kesulitan untuk menjual Dybala. Hal itu terbukti dengan minimnya tawaran yang masuk untuk striker Timnas Argentina ini.
Kontrak Dybala sendiri baru berakhir pada tahun 2022 mendatang. Untuk itu Juventus menginginkan mahar transfer sekitar 100 juta Euro untuk biaya transfer sang pemain.
Namun tim-tim peminat Dybala seperti PSG, Manchester United dan Barcelona masih ragu untuk menebus sang striker dengan harga segitu, sehingga Juventus harus siap menurunkan harga jual Dybala jika mereka ingin melepasnya musim depan.
No comments:
Post a Comment